MUARA BUNGO – Tidak henti-hentinya serangan yang ditujukan kepada pasangan calon bupati dan wakil Bupati Bungo nomor urut 1 yakni Dedy Putra-Tri Wahyu Hidayat oleh kelompok lawan politiknya.
Kali ini yang diserang adalah Wakil Bupati Ustadz Tri Wahyu Hidayat oleh akun Facebook Reddy Charisyan yang ternyata merupakan pendukung Jumiwan Aguza dan Maidani. Dengan modus seakan-akan ada milenial bertanya tentang pendidikan Ustadz Tri Wahyu Hidayat (Ustadz Dayat) yang kemudian menuai pro kontra di media sosial. Disebabkan status tersebut merendahkan Ustadz Dayat yang hanya lulusan SMA.
Ustadz Dayat diketahui merupakan lulusan Pondok Pesantren Madrasah Aliyah Lirboyo Jawa Timur.
Menanggapi serangan ke Cawabup yang didukungnya, kader PSI Bungo, Budi menyesalkan tindakan tersebut bahkan secara lantang menyampaikan bahwa apa yang dilakukan pendukung Jumiwan tersebut akan berbalik lebih parah ke calon mereka sendiri.
Baca juga:
5 Alasan Mengapa Anies Harus Jadi Presiden
|
“Sekarang begini, ayo kita lihat riwayat pendidikan S1 Jumiwan Aguza. Gampang kok, ada tu di pangkalan dikti secara online bisa kita akses, ada keanehan loh, ” tegas Budi.
“Jumiwan Aguza terdata pernah kuliah di Universitas Ekasakti Padang pada tahun 1998, tapi status terakhirnya mengundurkan diri. Tapi tiba-tiba pada tahun 2017 terdaftar sebagai mahasiswa Universitas Muara Bungo (UMB) dengan status pindahan. Pertanyaannya pindah dari mana dia? Dari Ekasakti nggak mungkin, kan statusnya mengundurkan diri atau DO dari kampus sebelumnya bukan pindah, ” sambungnya.
Masih kata Budi, “Kalopun pindah, emang bisa rentang waktu 1998 ke 2017 lebih kurang 19 tahun pindah kampus, kami akan segera laporkan keanehan ini kepada pihak yang terkait, ” tegas Budi. (Prisal).